Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sumatera Barat H. Rosman Effendi, SE, SH, MM mewakili Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) membuka secara resmi Diklat Manajerial Pelatihan Dasar Manajemen Penanggulangan Bencana bagi ASN Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten/Kota/Provinsi se Sumatera Barat, Senin 13/03/2017 yang bertempat di Hotel Grand Zuri Padang.
Pembukaan diklat ini dihadiri oleh Kepala Bidang Evaluasi Program BNPB Ir. Afrial Rosya, MM dan Sekretaris BPBD Provinsi Sumatera Barat Eliyusman, SH, MM, serta 40 orang peserta diklat dari BPBD Kab/Kota/Provinsi seSumatera Barat.
Kabid Evaluasi Program BNPB melaporkan, diklat dasar manajemen bencana ini dilaksanakan selama 5 hari dari tanggal 13 s/d 17 Maret 2017. Tujuan dari pelaksanaan diklat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan peserta diklat dalam Dasar Manajemen Bencana sehingga meningkatkan pencegahan serta kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana.
“Kegiatan Pelatihan Dasar Manajemen Bencana bermaksud untuk meningkatkan kompetensi peserta diklat agar lebih baik, siap, siaga dan tangguh dalam pemahaman pembelajaran dasar penanggulangan bencana”, ucap Afrial Rosya.
Kepala BPSDM Provinsi Sumatera Barat dalam sambutan mengatakan BNPB bersama dengan BPSDM telah berusaha menciptakan SDM yang menguasai upaya penanggulangan yang komprehensif dan mencakup semua aspek pembangunan nasional negara kita. Pusdiklat PB BNPB dan BPSDM berusaha menanamkan budaya sadar bencana dan ketangguhan dalam penanggulangan bencana.
“Kunci untuk keberhasilan penanggulangan bencana di daerah yakni dengan kapasitas SDM yang baik ditambah dengan terlaksananya koordinasi yang memadai antara aparat di tingkat daerah maupun pusat”, ucap Rosman Effendi.
Kepala BPSDM Provinsi Sumatera Barat mengharapkan agar pelatihan ini dapat menjadi ajang dalam menjembatani antara konsep dan praktik dalam penanggulangan bencana yang insya Allah hasil yang akan kita petik dan menjadi bekal untuk memperkuat SDM dalam kesiapsiagaan, operasi tanggap darurat dan pasca bencana di Sumatera Barat khususnya dan Indonesia di masa mendatang. Kita tidak ingin bahwa bencana kembali terjadi dan menelan banyak korban dan kerugian. Kita ingin menjadi lebih siap dan mampu menekan kerugian di berbagai bidang.
“Saya berharap melalui kegiatan pelatihan ini dapat meningkatkan kapasitas saudara terutama dalam hal penguasaan ilmu-ilmu kebencanaan, insan penanggulangan bencana, dapat berkoordinasi, berdiskusi dan bekerjasama dalam membangun penanggulangan bencana di Sumatera Barat khususnya”, ucap Rosman Effendi.